9 Manfaat Terung Mulai Dari Mencegah Rematik Hingga Anti Kanker Serta Efek Sampingnya Bagi Kesehatan – Terung ( Solanum Melongena ) merupakan sayuran tropis khas bangsa Asia. Menurut sejarah terung telah dibudidayakan di Cina sejak 5000 tahun sebelum Masehi. Kini setiap negara di Dunia menggunakan sayuran ini sebagai makanan mereka.
Ada banyak terung yang dijual dipasaran, seperti terung ungu, terung hijau, terung bulat yang biasanya di jadikan lalapan serta terung telunjuk. Selain terung bulat biasanya untuk dikonsumsi terung tersebut dimasak terlebih dahulu.
A. 9 MANFAAT TERUNG BAGI KESEHATAN
1. Sayuran Rendah Kalori
Terung merupakan jenis sayuran yang rendah kalori yaitu sebesar 20 – 35 kcal yang diperoleh dari karbohidrat sekitar 5,5 – 7,5 gram/ 100 gram, tergantung jenisnya, namun kandungan gizinya terbilang lengkap. Kandungan terbesarnya adalah air yang mencapai 90%.
2. Tinggi Kandungan Serat
Kandungan lemak pada terung tergolong rendah, sedangkan proteinnya berada dalam jumlah sedang. Terung banyak mengandung serat pangan terutama serat larut dalam air. Sedangkan bagian kulit terung mengandung serat yang tidak larut dalam air. Kedua jenis serat tersebut dapat membantu melancarkan proses pencernaan, menurunkan kadar gula dalam plasma, serta lemak dan kolesterol.
3. Menstabilkan Tekanan Darah
Dengan mengkonsumsi terung secara rutin dapat mencegah kenaikan tekanan darah, bahkan terung ini dapat menjadi obat bagi penderita tekanan darah tinggi. Hal ini karena terung mengandung kadar kalium yang cukup tinggi yaitu 220 mg/100 gram, sedangkan kadar natriumnya cukup rendah yaitu 3 mg/100 gram, ini merupakan perbandingan yang cukup baik untuk menjaga kestabilan tekanan darah.
4. Menurunkan Kadar Kolesterol
Dalam sebuah uji penelitian dilaboratorium menyebutkan bahwa terung mengandung nasunin yang berperan dalam menurunkan kadar kolesterol. Selain itu, terung juga mengandung flavanoid yang terbukti menurunkan kadar kolesterol. Kandungan lain yang juga bekerja dalam menurunkan kolesterol adalah asam klorogenat yang mencegah oksidasi kolesterol jahat (LDL ).
Penurunan kadar LDL bukan saja diperlukan bagi penderita hiperkolesterol namun juga sangat diperlukan oleh penderita aterosklerosis, bagi manula yang memiliki kemampuan pencernaan yang tidak normal lagi, terung merupakan pilihan yang tepat untuk menjaga kelebihan lemak dan kolesterol yang menyumbat pembuluh darah.
5. Mencegah Rematik
Kelebihan zat besi akan meningkatkan produksi radikal bebas yang akan memacu terjadinya penyakit jantung dan kanker. Dengan diikatnya ion besi oleh nasunin, kerusakan sel yang berpotensi menyebabkan rematik juga dapat dihindari.
Hal ini tentu saja berbeda dengan anggapan sebagian orang bahwa dengan mengkonsumsi terung dapat menyebabkan rematik. Justru malah sebaliknya penderita rematik yang telah lama merasakan sakitnya akan berkurang karena mengkonsumsi terung.
6. Mencegah Infeksi Bakteri dan Cendawan
Sebuah penelitian yang dilakukan di US Agricultural Service di Beltsville, Maryland mengungkapkan bahwa terung mengandung senyawa fenol yang menyebabkan stress oksidatif. Senyawa tersebut berguna untuk melawan radikal bebas.
Selain itu, beberapa senyawa fenol yang ditemukan pada terung diketahui memilki khasiat untuk mencegah infeksi bakteri dan cendawan. Berkaitan dengan cendawan dan bakteri, terung juga memiliki khasiat sebagai antibiotik.
7. Meningkatkan Gairah Seksual Pria
Ini juga merupakan mitos yang berkembang sudah sejak lama bahwa laki – laki yang makan terung dapat menyebabkan libido seksualnya menurun, bahkan menyebabkan disfungsi seksual. Hal ini tidak benar justru, banyak penelitian yang membuktikan bahwa pria dewasa yang rutin mengkonsumsi terung akan memiliki gairah seksual yang baik.
8. Sumber Antioksidan
Terung banyak sekali jenisnya, namun lebih Anda memilih terung ungu karena tinggi kandungan antosianin, yaitu pigmen warna merah keungunan yang terdapat dibagian kulit terung. Antosianin merupakan antioksidan penting untuk menjaga imunitas tubuh.
Sebuah uji penelitian di Amerika menyatakan bahwa terung dengan warna ungu kehitaman memiliki kandungan antioksidan tiga kali lebih tinggi dari kandungan terung yang lainnya.
9. Anti Kanker
Antosianin pada kulit terung yang berwarna ungu kehitaman anti kanker yang sangat handal. Ini menurut beberapa penelitian. Namun antosianin ini tidak bekerja sendirian ada beberapa fitokimia lain yang diduga turut menekan perkembangan kanker.
Sebuah penelitian lain menyebutkan bahwa selain kandungan antosianin mencegah kanker, kandungan tripsin inhibitor juga mampu menekan pengaruh senyawa karsinogen, yaitu senyawa penyebab kanker.
B. EFEK NEGATIF MENGKONSUMSI TERUNG
1. Memperparah Batu Ginjal Akut
Terung mengandung sejumlah oksalat yang tidak terlalu besar, namun jika Anda mengalami defisiensi kalsium akut atau menderita batu ginjal akut ini akan memperparah penyakit Anda. Namun jika Anda tidak memiliki penyakit berarti, tentu tidak masalah untuk mengkonsumsi terung.
2. Mengurangi Kesuburan Wanita
Dalam sebuah penelitian menyebutkan bahwa wanita yang mengkonsumsi terung akan mengalami penurunan tingkat kesuburan karena aktivitas solanidine sebesar 2.0 – 3.5 % yang menghambat pembuahan sel telur oleh sperma. Walaupun demikian gairah seksual wanita tidak berpengaruh oleh adanya senyawa penyebab infertilitas tersebut.
Tabel Kandungan Nutrisi Beberapa Jenis Terung Dalam 100 Gram Terung
KOMPONEN
GIZI
|
TERUNG
|
TEKOKAK
|
LEUNCA
|
Energi
Protein
Lemak
Karbohidrat
Kalsium
Fosfor
Zat Besi
Vitamin A
Vitamin B1
Vitamin C
Air
BDD
|
24 kcal
1,1 g
0,2 g
5,5 g
15 mg
37 mg
0,4 mg
30 SI
0,04 mg
5 mg
92,7 g
95 %
|
34 kcal
2,0 g
0,1 g
7,9 g
50 mg
30 mg
2,0 mg
750 SI
0,08 mg
80 mg
89,0 g
95 %
|
33 kcal
1,9 g
0,1 g
7,4 g
274 mg
34 mg
4,0 mg
478 SI
0,10 mg
17 mg
90,0 g
95 %
|
Sumber : Direktorat Gizi Departemen Kesehatan RI 1992
Sumber Info : AgroMedia
